Ku Ingin Mesin Waktu

Di malam yang dingin ini kudapati beberapa bintang yang indah di langit, yang jarang kulihat di kotaku akibat polusi cahaya. Yeah.... Aku hanya bisa melihat bintang yang begitu indah di malam hari di masa kecilku. Aku menemukan bintang-bintang lain di masa kecilku. Kerinduanku akan masa kecil, bukanlah hanya keinginanku seorang. Aku percaya, banyak dari teman-temanku yang juga ingin mengulang masa kecilnya. Karena itulah aku berharap adanya "MESIN WAKTU".

Ku ingin mesin waktu untuk kembali ke masa kecilku. Masa dimana aku bisa melihat pesawat di angkasa yang indah. "Pesawat!! Minta duit!!" teriakku. Aku selalu berteriak meskipun aku tau bahwa pesawat itu ga akan pernah bisa menjawab permintaanku.

Aku juga rindu ketakutan akan kesendirian, pembully-an, maupun kesepian. Banyak hal yang tidak mengenakkan saat aku masih kecil, tapi ada ibuku yang menguatkanku. Ibuku juga yang memberiku perhatian dikala kecilku. Dikala ku tak memiliki teman, ibuku selalu ada di sampingku. Aku rinduuu.... Aku rindu..... 

Betapa sepinya aku... Mungkin kalian bisa melihatku tersenyum di Garden Hall ataupun tertawa di lingkungan luar. Mungkin mudah melihat dan menilaiku dari luar karena aku selalu berusaha menyapa dengan riang. Namun betapa mengerikannya aku ketika sendiri. Aku menangis di dalam hatiku.

Hatiku menangis karena banyak sebab yang tak 'kan kuceritakan diriku ini padamu. Pikiranku kacau, badanku terbengkalai. Saat ini, yang kutahu hanyalah aku sedang tak baik-baik saja. Tak tahu apa yang harus dilakukan.

Aku ingin mengobati lukaku sendiri yang tak kunjung sembuh. Rindu masa lalu yang tak mungkin hadir kembali. Karena ku tak busa menceritakannya kepada orang lain. Kebanyakan dari mereka adalah bukan pendengar yang baik. Aku benar-benar butuh didengar, bukan dikomentari. Dengarkan aku dan aku akan memulai menyelesaikan masalahku satu per satu.

Tapi sayangnya semuanya tak bisa kupercaya. Ku hanya bisa mengistirahatkan diriku dan tak menyelesaikan satu masalahpun. Menangis adalah satu-satunya cara mengurangi sara perihnya. Dan tidur adalah cara untuk melupakan sejenak semua permasalahku.

Ya, aku butuh mesin waktu untuk kembali ke masalalu. Aku akan kembali ke masa lalu dan tak akan kembali ke masaku yang sekarang ini karena aku ketakutan. Aku tak ingin kembali. Aku ingin bersama ibuku selamanya dan lamanya....

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Membuat SKTM Online/daring untuk Pengajuan Beasiswa di JakEvo

Kalo ga Bisa Sempurna (kaya Rokok), Silahkan menjadi Manusia yang ga Menyebalkan

Seleksi PPKD Jakarta Barat Offline By Arum